17 Desember 2021 - How-to
Sejarah Komponen Crown Pada Jam Tangan
Crown merupakan bagian yang sangat penting dari sebuah jam tangan. Beragam fungsi pada jam tangan Anda pastinya diatur oleh bagian yang ada di samping case ini. Namun, apakah Anda mengetahui bagaimana sejarah ditemukannya dan perkembangannya? Pada artikel berikut kami akan membahasnya.
Mekanisme karya-karya tanpa kunci memiliki hubungan yang kuat dengan munculnya crown pada sekitar pertengahan abad kesembilan belas. Pada tahun 1842, pembuat jam asal Prancis, Jean Adrien Philippe menemukan sebuah sistem yang menggunakan kenop yang terpasang secara permanen untuk berinteraksi dengan mesin jam, bentuk yang dihasilkan dari kenop tersebut menyerupai tutup kepala kerajaan sering terlihat pada raja dan ratu selama berabad-abad, maka dari itu sampai saat ini, kenop pada jam tangan tersebut diberi nama “crown”.
Crown adalah satu-satunya bagian dari movement yang dapat Anda sentuh. Dengan demikian, desainnya sangat halus, tetapi juga harus kuat dan mudah digunakan. Hal ini juga diperlukan untuk menjadi multi-fungsi dan salah satu perlindungan utama untuk movement rentan di dalam.
Pada awalnya, kenop utama merupakan pengganti permanen untuk kunci belitan, yang mungkin memerlukan setidaknya dua lubang terbuka yang tidak terlindungi pada case atau seluruh case belakang yang terbuka, tapi hal ini juga memungkinkan debu dan serpihan masuk ke dalam mesin.
Kebutuhan akan case yang lebih aman sudah jelas, dan knop pemutar akan mengurangi kemungkinan sesuatu masuk ke dalam mesin jam. Gasket karet dan case belakang yang disekrup belum ditemukan.
Pada akhirnya, solusinya beralih ke tutup yang dapat mengencangkan crown, yang mengarah pada penggabungan lilitan ke dalam crown. Desain pertama muncul pada tahun 1881, dan crown sekrup secara resmi lahir. Sejak itu, banyak desain dan ide telah digunakan untuk membuat penyegelan pasif dan aktif untuk crown.
Sebagian besar crown telah berfungsi dengan cara yang sama selama sekitar 70 tahun terakhir, hal ini karena desainnya sangat fungsional dan memenuhi tujuannya dengan konsistensi yang luar biasa. Jam tangan bisa menjadi benar-benar tahan air, dalam beberapa kasus hingga 3.900 m/12.800 kaki.
Setelah mengetahui sejarah dan perkembangannya, Anda pasti akan bisa lebih menghargai satu bagian penting dari jam tangan mekanis ini. Bentuk-bentuknya pun sangat beragam pada setiap brand dan model jam tangan. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang koleksi jam tangan dan crown yang beragam, silahkan kunjungi butik INTime terdekat.
Hubungi Kami